Tentukan 1 Ramadan, Kemenag Rembang Gelar Rukyat di Pasujudan Sunan Bonang

REMBANG - Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Rembang akan melakukan pantauan rukyatul hilal di Pasujudan Sunan Bonang pada Jumat Sore (28/02) untuk menentukan 1 Ramadan 1446 H.
Kepala Kemenag Rembang, H Mukhson mengatakan ia belum berani memberikan informasi tentang kapan umat Islam di Indonesia menunaikan ibadah puasa.
Karena Pemerintah Republik Indonesia akan melakukan sidang itsbat setelah puluhan tim pemantau hilal rampung melakukan pemantuan dari sejumlah titik di tanah air.
Termasuk di kawasan Pasujudan Sunan Bonang yang akan menjadi lokasi pemantauan hilal yang dilakukan Badan Hisab Rukyat (BHR) Rembang.
"Kami belum bisa menyimpulkan, kita tunggu saja hasil sidang itsbat pemerintah. Kalau tanggal 28 kita akan melakukan pemantauan hilal," beber Mukhson.
Hingga kini, Kemenag Republik Indonesia (RI) belum secara resmi menetapkan 1 Ramadhan. Seperti tahun sebelumnya, penentuan awal Ramadhan dilakukan melalui sidang itsbat yang digelar menjelang akhir bulan Sya'ban.
Sidang itsbat menggabungkan dua metode utama, yaitu rukyatul hilal atau pengamatan bulan sabit muda, dan hisab perhitungan astronomi.
Pengamatan hilal dilakukan di berbagai titik di seluruh Indonesia dengan melibatkan ahli falak, ormas Islam, serta instansi yang memiliki kemampuan di bidang astronomi.
Jika hilal dapat dilihat, maka 1 Ramadhan akan diumumkan pada hari itu juga. Jika tidak, bulan Sya'ban akan digenapkan menjadi 30 hari. (Asmui/Msd/CBFM)