Antisipasi runtuhnya Bendungan Banyukuwung, Puluhan kepala desa dikumpulkan

REMBANG - Bendungan Banyukuwung yang berlokasi di perbatasan Desa Sukorejo, Kecamatan Sumber dan Desa Sudo, Kecamatan Sulang, dimungkinkan terjadi keruntuhan. Pasalnya, usianya sudah puluhan tahun.

Ketua Tim pelaksanaan urusan pelaksanaan operasi dan pemeliharaan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana, Pontjo Witjaksono Arief Rachmanto, saat penyampaian informasi / sosialisasi Rencana Tindak Darurat (RTD) Bendungan Banyukuwung, di Hotel Pollos, Selasa (10/9) mengatakan dilakukannya RTD agar masyarakat bisa mengantisipasi apabila terjadi keruntuhan Bendungan.

"Penyusunan RTD ini, bahwa Bendungan Banyukuwung akan mengalami keruntuhan. Namun hal ini merupakan upaya mitigasi apabila keadaan terburuk Bendungan itu mengalami keruntuhan" imbuhnya.

Ia mengungkapkan apabila Bendungan Banyukuwung mengalami keruntuhan akan mengakibatkan banjir di Desa Karangsari, Kecamatan Sulang, 3 desa di Kecamatan Sumber meliputi Desa Sukorejo, Tlogotunggal dan Desa Bogorejo.

Selain itu berdampak ke 9 desa di Kecamatan Rembang yaitu Desa Pulo, Waru, Sumberjo, Magersari, Tasikagung, Tanjungsari, Pacar, Gegunung wetan dan Kelurahan Gegunung Kulon.

Disamping itu dampaknya juga meluas di 19 desa dari 23 desa di Kecamatan Kaliori, kecuali Desa Wiroto, Meteseh, Maguan dan Desa Mojorembun.

Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Rembang, Sri Jarwati membenarkan Bendungan Banyukuwung selama ini, masih aman.

"Tapi selama ini untuk Bendungan Banyukuwung aman-aman saja. Justru yang kami selalu pantau dampak dari Bendungan Lodan dan Bendungan Randugunting" ujarnya.

Sri Jarwati menjelaskan dipantaunya Bendungan Lodan, Desa Lodanwetan, Kecamatan Sarang itu karena dampaknya membanjiri desa-desa di wilayah kecamatan setempat.

Sedangkan dipantaunya Bendungan Randugunting di perbatasan Kabupaten Rembang dengan Kabupaten Blora dampaknya membanjiri warga di sepanjang sungai di Kecamatan Sumber dan Kecamatan Kaliori.

Pasalnya, pada 2022 lalu ke-2 Bendungan itu limpasannya membanjiri pemukiman warga yang berada di bantaran sungai.(Masudi/CBFM)