PAMOTAN – Bayi berjenis kelamin perempuan ditemukan oleh warga Desa Kepohagung, Kecamatan Pamotan. Teras rumah yang menjadi lokasi ditemukan bayi ialah rumah Muslingah berada di RT 04 RW 01 pada hari Kamis (6/7) sekitar pukul 18.00 waktu setempat. Atau saat pemilik rumah rampung menunaikan shalat magrib.

Sebelum ia menemukan bayi tersebut, sempat terdengar suara sepeda motor berhenti tepat sekitar rumah. Setelah rampung menunaikan ibadah, ia kemudian melihat keluar melalui jendela. Terlihat ada bungkusan plastik di teras rumahnya.

Sempat membuka salah satu bungkusan plastik yang berisi pakaian bayi. Kemudian satu bungkusan lainnya nampak bergerak-gerak. Ia bersama anaknya langsung menghubungi kepala desa dan diteruskan ke Polisi.

“Awalnya saya agak takut saya panggil anak saya kemudian bayi malah nangis. Terus saya panggil tetangga terus panggil Pak Lurah,” jelasnya.

Kapolsek Pamotan, AKP. Sutikno mengatakan peristiwa penemuan bayi dilaporkan pada Kamis sore sekira pukul 05.30 WIB. Atau setelah shalat magrib.

Setelah mendapat laporan dari warga Penemuan bayi berjenis kelamin perempuan oleh warga, ia bersama anggota Polsek langsung mendatangi tempat kejadian perkara.

“Kita langsung datang ke lokasi, bersama Puskesmas dan memeriksa bayi dalam keadaan sehat,” jelasnya.

Di dalam plastik tersebut polisi juga menemukan susu formula, serta dua perhiasan emas tanpa surat pembelian.

Polisi akan melakukan penyelidikan siapa yang tega menaruh bayinya di depan rumah warga. (Asmui/Msd)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like

Gus Wabup : Rembang Jadi Etalase NU

Wakil Bupati Rembang H M Hanies Cholil Barro’ (Gus Hanies) meminta kader…

Wabup Minta Sekretariat DPRD Optimalkan Publikasi Kerja Anggota Dewan

Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Rembang mempunyai tugas besar untuk mengatasi…

Drupoh, Tradisi Unik Saat Panen Duku Woro

Desa Woro Kecamatan Kragan terkenal dengan buah dukunya atau masyarakat biasa menyebutnya…

Gus Hanies: Bangunan Gedung Harus Ramah Difabel

Pemerintah Kabupaten Rembang berupaya membuat akses ramah difabel saat membangun gedung. Hal…