Sebanyak kurang lebih 25 pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) binaan Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM yang tergabung dalam organisasi Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Lasem mengikuti expo UMKM di Masjid Agung Jawa Tengah Semarang mulai, Kamis (10/2) kemarin.
Pembina Forum UMKM Rembang, Sugeng Setyo Hariyadi, Jumat (11/2) menyampaikan, expo UMKM yang digelar mulai tanggal 10-11 Februari itu digelar dalam rangka Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) ke 3 dan harlah NU Jawa Tengah.
Dirinya menyebutkan, ada kurang lebih 50 produk dari 25 pelaku UMKM Rembang yang dipajang disana. Tentunya tak terlewatkan produk-produk unggulan Rembang diantaranya Batik Lasem dan kopi lelet.
“Karena peserta harlah ini dari seluruh Kabupaten/Kota di Jawa Tengah, yang pasti batik tulis Lasem dan aneka snack hasil olahan laut yang kita tonjolkan, masa kopi lelet. Karena produk itu primadona buat oleh-oleh,” kata dia.
Dirinya membeberkan, adanya acara expo UMKM itu sangat ditunggu-tunggu oleh para pelaku UMKM. Pasalnya mereka telah libur panjang untuk mengikuti expo karena adanya wabah pandemi covid-19.
“Temen-temen juga menyampaikan, adanya acara keagamaan seperti ini sangat mensuport untuk pemulihan ekonomi nasional. Dalam hal ini mengadakan expo UMKM,” terangnya.
Dirinya menambahkan, adanya expo pada acara keagamaan sangatlah strategis untuk mendongkrak penjualan dan pemasaran produk UMKM. Hal itu seperti yang disampaikan Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Muhammad Arwani Thomafi ketika bersilaturahmi dengan forum UMKM Rembang pada Januari lalu. (Rendi)