REMBANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang berencana akan membangun Taman Wisata dan Taman Kuliner di Taman Rekreasi Pantai (TRP) Kartini. Hal itu disampaikan oleh Bupati Rembang, Abdul Hafidz, kepada CBFM, Hari Ahad (23/10).
Bupati mengatakan, kini rencana tersebut dalam proses pembahasan di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Rembang khususnya terkait anggaran. Pihaknya telah mengajukan anggaran senilai Rp. 10 miliar untuk pembangunan tahap pertama.
“Ini masih dalam proses pembahasan di DPRD, untuk anggaran. Memang kemarin, Kami sudah mengajukan Rp. 10 Milyar. Tahap pertama,” imbuhnya.
Orang nomor 1 di Rembang ini berharap, dalam program penataan Taman Kartini nantinya bisa mendapatkan bantuan tambahan dana dari Pemerintah Provinsi.
Pasalnya, estimasi biaya untuk menata TRP Kartini secara keseluruhan bisa mencapai sekitar Rp. 40 Miliar. Sedangkan, kemampuan keuangan dari pemkab sekitar Rp. 10 Miliar.
Rencananya, pekerjaan akan dimulai tahun depan. Sementara, disinggung soal konsep, Bupati menjelaskan, Taman Kartini akan dipercantik dengan spot wisata kuliner.
Nantinya, jika memang terealisasi Pemkab berencana merelokasi pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Alun-alun ke tempat tersebut.
”PKL untuk yang di alun-alun, kami tarik ke sini semua. Mengingat, alun-alun memang kami fungsikan sebagai sarana untuk masyarakat bukan PKL,” ujarnya.
Pejabat asal Pamotan itu menerangkan saat ini, Pemkab telah menunjuk konsultan dari Jogjakarta untuk merancang konsep Taman Kartini sebagai sentra kuliner.
Hafidz mengungkapkan, pembangunan taman kuliner merupakan bagian dari komitmen Pemkab dalam penataan ikon wisata tertua di Rembang tersebut.(Masudi)