REMBANG – Tangani korban rumah amblas, di Desa Sumberjo, Kecamatan Rembang, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang, melakukan relokasi dengan membangun 11 rumah dengan anggaran 30 juta per unitnya. Kegiatan pembangunan yang dimulai Hari Senin (10/4) ini, ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Rembang, Abdul Hafidz di lokasi relokasi.

Bupati mengatakan pembangunan rumah hunian untuk merelokasi korban tanah amblas itu diperkirakan memakan waktu 1 bulan. Harapannya seusai lebaran, korban tanah amblas bisa menempati rumah baru.

“Targetnya 1 bulan bisa ditempati. Pak Inggi siap 1 bulan selesai,” imbuhnya.

Hafidz mengungkapkan perlunya korban direlokasi karena hasil analisa dari Badan Geologi merekomendasikan rumah yang menjadi korban tanah gerak tidak bisa ditempati.

Pejabat asal Pamotan itu menjelaskan alih fungsi penggunaan lokasi tanah amblas akan dikoordinasikan dengan kepala desa, camat dan warga setempat.

Kepala Desa Sumberjo, Slamet Rahayu menuturkan untuk anggaran didanai oleh Pemkab Rembang melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, namun untuk pengadaan tanah disediakan oleh pemerintah desa setempat.

“Lahan yang kami sediakan 10 kali 6 meter. Dengan bangunan 5 kali 6 plus kamar mandi,”  ujarnya.

Pria yang biasa disapa Kamiex itu menyebutkan total ada 15 kepala keluarga yang rumahnya terancam amblas. 4 rumah sudah roboh, dan sisanya berstatus berbahaya jika untuk ditinggali. 

4 warga memilih bertahan, 2 kepala keluarga menempati hunian sementara (Huntara) yang disiapkan oleh Pemkab Rembang, 1 keluarga menempati balai pertemuan Rukun Warga, dan sisanya menumpang rumah tetangga, pergi ke tempat saudara, dan ada juga yang kontrak karena demi keamanan keluarga.(Masudi/CBFM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like

Gus Wabup : Rembang Jadi Etalase NU

Wakil Bupati Rembang H M Hanies Cholil Barro’ (Gus Hanies) meminta kader…

Wabup Minta Sekretariat DPRD Optimalkan Publikasi Kerja Anggota Dewan

Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Rembang mempunyai tugas besar untuk mengatasi…

Drupoh, Tradisi Unik Saat Panen Duku Woro

Desa Woro Kecamatan Kragan terkenal dengan buah dukunya atau masyarakat biasa menyebutnya…

Gus Hanies: Bangunan Gedung Harus Ramah Difabel

Pemerintah Kabupaten Rembang berupaya membuat akses ramah difabel saat membangun gedung. Hal…