REMBANG – Pementasan wayang kulit dengan mengambil lakon Tumuruning Wahyu Senopati menjadi pertunjukan yang ditampilkan oleh dua dalang muda asal Kabupaten Rembang dalam rangka menyemarakkan HUT ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia, yang berlangsung di Kelurahan Leteh, Kecamatan Rembang, Sabtu malam (12/8).
Acara yang bertajuk pentas seni merah putih itu berlangsung di depan kantor Kelurahan setempat.
Dalam kesempatan itu Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Dinbudpar) Kabupaten Rembang yang diwakili oleh Sekretaris Dinas, Triyana Husnul Khotimah memberikan apresiasi semua pihak yang telah menyelenggarakan atau melestarikan kebudayaan.
Apalagi dalang yang mementaskan wayang tersebut merupakan dalang masih muda dan putra daerah.
“Terima kasih kepada kelurahan Leteh yang sudah menggelar pentas seni untuk melestarikan budaya. Apalagi dalangnya masih muda dan putra daerah,” jelasnya.
Lurah Leteh, Diono mengatakan selain pentas wayang kulit, sebelumnya juga berlangsung sejumlah kegiatan lomba dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-78. Diantaranya lomba cerdas cermat, dan pengumpulan donasi untuk melakukan perbaikan jamban milik warga Kelurahan Leteh yang belum layak.
“Kita sudah mengumpulkan donasi untuk membantu warga yang belum punya jamban, atau jambannya belum layak,” bebernya.
Adapun dalang yang akan memimpin pentas wayang kulit malam ini ialah Ki Wangsit Winursito, dan Ki Adimas Prabakusuma. Mereka merupakan warga lokal atau karang taruna desa bersangkutan. (Asmui/Msd)