Tim satuan tugas sapu bersih sampah liar yang dibentuk Dinas Lingkungan Hidup bersama para relawan terus malakukan pembersihan sampah di sejumlah titik. Satgas tersebut ternyata bertugas di lokasi yang selama ini tidak dijangkau oleh petugas kebersihan. Tim satgas saber sampah dipimpin oleh unit pengelolaan sampah.
Kepala Unit Pengelolaan Sampah DLH Rembang Yudi mengatakan, jumlah anggota untuk Saber sampah kembali ditambah. Mereka merupakan pekerja harian yang dipekerjakan oleh DLH. Satgas saber sampah ini tidak hanya bekerja di Kecamatan Rembang saja namun juga di Kecamatan Lasem, dan kecamatan lain.
‘’Nanti akan kita bentuk tim lagi untuk daerah lain, mengingat volume sampah yang potensinya besar ada di sini,” ujarnya.
Ia menambahkan, setiap hari jumlah produksi sampah di Kabupaten Rembang mencapai lebih dari 36 ton. Jumlah tersebut akan bertambah ketika bersamaan dengan perayaan hari-hari besar tertentu.
“Rata-rata setiap hari ada sampah 36 ton yang masuk di TPA Rembang dan kecamatan lainnya. Oleh karena itu kita ajak masyarakat untuk untuk sadar dan perhatian soal sampah.”, pungkas Yudi.
Mereka bertugas dengan menggunakan armada dump truk berkeliling untuk mengambil sampah yang tercecer ataupun tidak. Keberadaan saber sampah cukup membantu menangani sampah di Rembang yang tia tahun mengalami peningkatan volume 3 ton.(Asmui)