Pergantian tahun baru China ( Imlek ) 2573 di klenteng Cu An Kiong Desa Soditan Lasem, Senin (31/1) malam, dimeriahkan pertunjukkan barongsai dan Leang leong. Warga sekitar klentengpun melihat atraksi yang sudah lama tak dilihat karena pandemi covid-19.
Ada tiga barongsai dan satu Leang Leong Naga yang tampil mulai pukul 21.15 WIB. Selama pertunjukkan banyak dari umat Konghucu dan warga sekitar yang memberikan angpao (amplop berwarna merah yang berisi uang- red) kepada tiga barongsai tersebut.
Mulyono Hoe Lo Cu atau panitia sembahyang tahun baru Imlek 2022 di Lasem mengungkapkan adanya atraksi barongsai merupakan tradisi leluhur dari Tionghoa. Sebagai bentuk kegembiraan dan memeriahkan malam pergantian tahun China.
“Jadi ini wujud kegembiraan kita bisa melewati tahun 2021 ke tahun 2022. Kalau bagi-bagi angpao itu ya sebagai wujud syukur telah mendapat rejeki ,kita bagi ke pemain barongsai, ” ujarnya.
Sementara itu, Leli salah satu warga mengatakan selalu datang ke acara malam pergantian tahun Imlek. Dikatakan setiap tahun memang ada pertunjukkan barongsai, namun dua tahun sejak adanya pandemi, tahun 2020- 2021 ditiadakan.
Dirinya bersama teman- temannya juga memberikan angpao kepada pemain barongsai. Sebagai bentuk berbagi rejeki.
“Angpao ini isinya uang, untuk dibagi- bagi ke para pemain barongsai. Berbagi rejeki ini ya harus ikhlas, ” pungkasnya.
Pertunjukkan barongsai sendiri berlangsung selama kurang lebih satu jam. Di lokasi tersebut pihak kepolisian juga berjaga dan membagikan masker kepada warga yang menyaksikan dan tidak memakai masker. (rendi)