Rasio antara guru dengan siswa di lembaga Raudlatul Athfal, mengalami ketimpangan. Hal itu disampaikan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Rembang, M. Fatah, di Aula Gedung Hijau, baru-baru ini.

Fatah mengatakan idealnya rasio antara siswa dengan guru sesuai peraturan yang ada 15:1. Namun di rasionya di Kota Garam 22:1.

“Perkembangan akhir RA di Kabupaten Rembang sangat luar biasa. Siswa anak didik kita 3.345. Gurunya 150. Wah rasio guru dan peserta didik, kisaran di 22:1. Berarti masih kurang,” Terangnya.

Fatah mengungkapkan, guru RA kini dihadapkan pada tantangan era digital. Karena itu, guru RA harus meningkatkan kemampuannya dalam penguasaan teknologi.

Sebelumnya, Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Rembang, Sya’dullah menjelaskan Jumlah RA di Rembang ada 63 lembaga. Sedangkan jumlah siswanya mencapai 3.345 anak. Keberadaan RA di kota Santri masih banyak yang berstatus swasta.(Dari Rembang Masudi melaporkan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like

Gus Wabup : Rembang Jadi Etalase NU

Wakil Bupati Rembang H M Hanies Cholil Barro’ (Gus Hanies) meminta kader…

Wabup Minta Sekretariat DPRD Optimalkan Publikasi Kerja Anggota Dewan

Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Rembang mempunyai tugas besar untuk mengatasi…

Drupoh, Tradisi Unik Saat Panen Duku Woro

Desa Woro Kecamatan Kragan terkenal dengan buah dukunya atau masyarakat biasa menyebutnya…

Gus Hanies: Bangunan Gedung Harus Ramah Difabel

Pemerintah Kabupaten Rembang berupaya membuat akses ramah difabel saat membangun gedung. Hal…