Forum Komunikasi Kelompok Sadar Wisata (FK Pokdarwis) Kabupaten Rembang berupaya untuk mendorong pemulihan ekonomi akibat pandemi covid-19. Sektor pariwisata dirasa paling strategis untuk merangsang kebangkitan ekonomi masyarakat.
Ketua umum FK Pokdarwis Kabupaten Rembang, Diyah Hanies menyampaikan saat ini Kabupaten Rembang memasuki masa pemulihan ekonomi. Sehingga perlu dukungan dari semua pihak agar pemulihan ekonomi berjalan dengan lancar.
Salah satu peluang besar untuk membangkitkan perekonomian adalah dengan mendorong sektor pariwisata utamanya di Desa wisata. Menurutnya, saat ini yang paling dicari oleh masyarakat adalah tempat rekreasi atau tempat healing untuk menghilangkan kejenuhan dimasa pandemi.
“Sekarang ini kan sudah dimasa jenuh atau bosan dengan pandemi covid-19. Sehingga healing menjadi pilihan masyarakat untuk menghilangkan kejenuhan dengan berwisata atau mencari hiburan,” terangnya.
Lebih lanjut Diyah menerangkan, melalui pariwisata secara tidak langsung juga dapat membangkitkan sektor UKM yang ada di tempat wisata maupun sekitarnya. Banyaknya intensitas pengunjung tempat wisata tentu berdampak positif terhadap produk yang dijual disana.
“Desa wisata mempunyai potensi yang stretegis dalam pengentasan pengangguran dan kemiskinan. Karena pasti melibatkan peran masyarakat secara luas khususnya masyarakat desa,” ujarnya.
Istri Wakil Bupati Rembang itu menambahkan, dalam usaha pengembangan desa wisata ini, Pemkab Rembang bersinergi dengan pemerintah provinsi dan pemerintah pusat. Melihat sangat strategisnya keberadaan desa wisata dalam mendukung kinerja perekonomian daerah.
“Saya tertarik dan ikut terjun mendorong pemulihan ekonomi di sektor pariwisata,” pungkasnya. (Rnd/Rd)