Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Dindagkop dan UKM) Kabupaten Rembang, tengah bersiap mengembalikan pedagang untuk menempati pertokoan Kota Pusaka Lasem tepatnya di alun-alun Lasem. Saat ini, sudah sampai ke tahapan finishing.

Kepala Dindagkop UKM Kabupaten Rembang, Mahfudz menyampaikan saat ini pihaknya tengah menyiapkan pedagang yang memiliki kartu tanda pedagang (kartadag) untuk kembali menempati lapak mereka. Sekaligus menyempurnakan instalasi jaringan listrik pada kios-kios yang akan ditempati para pedagang sebelum peresmian.

“Terkait dengan kota pusaka, saat ini kami sedang mengembalikan pedagang-pedagang yang dulu pernah berjualan di situ dan berkartadag, untuk kita tata Kembali untuk masuk ke kios-kios yang terbangun. Kemudian juga koordinasi untuk penyempurnaan kegiatan yang masih belum 100 persen seperti jaringan listrik,” terangnya.

Dikatakannya pedagang yang berjualan pada pertokoan tiga lantai itu memungkinkan untuk dibuat sistem klaster. Semisal para pedagang khusus makanan dan minuman ditempatkan di satu lokasi menyusul pedagang-pedagang lainnya yang memiliki dagangan seragam.

“Ada klaster-klaster pedagang yang kita tata, untuk makan dan minuman itu ada sekitar 25 pedagang akan masuk di kios depan di sisi serambi itu ada sekitar 18an lapak. Nanti sisanya kita naikkan ke lantai satu ada sekitar 6 pedagang,” bebernya.

Sementara untuk klaster pedagang yang menempati lantai 1-3, lanjut dia, masih dibutuhkan pembahasan lebih lanjut. Namun direncanakan para pedagang pakaian akan menempati kios di lantai satu.

Namun, jika di lantai satu tidak cukup untuk menampung pedagang pakaian, sisanya bakal dinaikkan ke lantai dua. Mengingat jumlah pedagang pakaian cukup mendominasi, yakni kurang lebih ada 56 pedagang.

“Itu baru gambarannya, untuk pastinya nanti ada pembahasan dengan tim teknis, jadi mengikuti petunjuk-petunjuk dari Pak Bupati. Jadi, ada klaster pakaian, ada klaster kerajinan kreatif, ada klaster pedagang buah dan lain-lain,” pungkasnya.(Dari Lasem Rendy Teguh Wibowo melaporkan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like

Gus Wabup : Rembang Jadi Etalase NU

Wakil Bupati Rembang H M Hanies Cholil Barro’ (Gus Hanies) meminta kader…

Wabup Minta Sekretariat DPRD Optimalkan Publikasi Kerja Anggota Dewan

Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Rembang mempunyai tugas besar untuk mengatasi…

Drupoh, Tradisi Unik Saat Panen Duku Woro

Desa Woro Kecamatan Kragan terkenal dengan buah dukunya atau masyarakat biasa menyebutnya…

Gus Hanies: Bangunan Gedung Harus Ramah Difabel

Pemerintah Kabupaten Rembang berupaya membuat akses ramah difabel saat membangun gedung. Hal…