REMBANG – Pemerintah Kabupaten Rembang pastikan jalur tol Kudus-Tuban, tidak melewati jalur Kota Rembang. Hal itu disampaikan oleh Kepala Bidang Infrastruktur Kewilayahan, Perekonomian dan Sumber Daya Alam Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Rembang, Ali Sahid, kepada wartawan, baru-baru ini.
Ali Sahid mengatakan jalur tol Kudus-Tuban tidak masuk di Kota Rembang karena semua jalur tol di kota lain, berada di luar kota.
“Kalau dulu alasan teknisnya biar itu dekat dengan trase pantura. Tapi kalau alasannya seperti itu, kenapa tidak semua kota. Termasuk Pati, Kudus, Demak di luar kota semua. Termasuk disejajarkan dengan jalan pantura saja. Makanya itu alasan teknis tidak logis dari konsultan,” Imbuhnya.
Ali Sahid mengungkapkan alasan lainnya seperti yang disampaikan oleh Bupati Rembang, Abdul Hafidz, apabila tol masuk kota Rembang, maka akan merusak tata kota.
Ali Sahid menuturkan trase awal tol sebelum masuk ke kota itu melewati Kaliori, Sumber, Sulang, Rembang, terus ke Pamotan.
“Trase awal itu masuk ke Rembang, dari Kaliori, Sumber, kembali ke Kaliori timur, memasuki sebagian kecamatan Sulang, sampai ke Besi, terus ke timur memasuki Pamotan. Itu yang dimaksud trase awal,” Terangnya.
Ali Sahid menjelaskan saat ini pihaknya, menunggu rapat koordinasi tindak lanjut hasil konsultasi publik penyusunan dokumen Analisis mengenai dampak lingkungan, yang dilaksanakan di Pendapa Museum RA. Kartini, baru-baru ini.(Masudi)