REMBANG – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Rembang, Hari Sabtu (17/12), menggelar Jalan Sehat Kerukunan Beragama. Kegiatan yang diikuti oleh ribuan peserta berasal dari pemeluk lintas agama itu mengambil rute Jalan Kartini, Jalan Majapahit, Jalan Asnawi, Jalan Dr. Soetomo dan finish di Taman Rekreasi Pantai Kartini.
Ketua FKUB Kabupaten Rembang, Atho’illah Muslim mengatakan digelarnya jalan sehat kerukunan beragama untuk menjaga kerukunan antar umat beragama di Kota Santri, sehingga dapat meneguhkan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) harga mati.
“Ini adalah wujud dari pada kebersamaan kita. Wujud kesatuan kita di dalam memback up NKRI yang merupakan sebuah harga mati bagi kita bersama,” imbuhnya.
Selain itu, digelarnya kegiatan ini menurut Atho’illah untuk menyongsong Hari Amal Bhakti (HAB) ke-77 Kementerian Agama (Kemenag).
Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Kemenag Rembang, M. Fatah bahwa jalan sehat kerukunan antar agama untuk merawat keberagaman dan sinergitas antar komponen masyarakat di Kabupaten Rembang.
“Ini adalah wujud bagaimana kita selalu merawat keberagaman, bagaimana kita selalu merawat sinergi dan kerukunan beragama di Kabupaten Rembang,” ujarnya.
Sementara itu Bupati Rembang, Abdul Hafidz mengucapkan terima kasih kepada FKUB yang selalu mengkoordinasikan persoalan-persoalan agama dan lain-lain sehingga kondisi Rembang sejuk sekali.
“Atas nama pemerintah terima kasih kepada FKUB, yang mampu mengkoordinasikan persoalan-persoalan agama dengan baik sehingga mampu melindungi terhadap umatnya masing-masing. Tentu ini tidak mudah. Maka saya mengapresiasi terhadap FKUB,” tuturnya.
Bupati berharap melalui FKUB dapat mendorong pemeluk agama dari lintas agama untuk didorong supaya pasca Covid-19, dapat meningkatkan pembangunan dan sosial ekonomi. Sehingga ke depan, Rembang lebih maju lagi.
Dalam kegiatan itu, panitia menyediakan ratusan hadiah doorprice bagi peserta yang beruntung. Dimana untuk hadiah utama berupa sepeda motor diraih oleh Dian, Warga Desa Tritunggal, Kecamatan Rembang, diserahkan secara simbolis oleh Bupati Rembang.(Masudi/CBFM)