Persatuan Sepakbola Indonesia Rembang (PSIR) Rembang memastikan tetap memberi gaji pemain meski lanjutan kompetisi Liga 3 Jawa Tengah 2022 belum ada kejelasan setelah dihentikan akibat tragedi Kanjuruhan, 1 Oktober lalu.

Meski demikian pihak manajemen PSIR menyatakan masih memberikan gaji kepada para pemainnya.

Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Umum PSIR Rembang, HM. Hanies Cholil Barro’ kepada awak media Kamis siang (17/11) kemarin.

Menurutnya, soal gaji akan tetap diberikan namun akan dibicarakan terlebih dahulu dengan para pemain. Mengingat kompetisi dihentikan sementara oleh operator liga.

“Masih dibayar dung, tetapi akan kita bicarakan dengan para pemain mengingat kompetisi dihentikan,” katanya kepada wartawan.

Sejak ditunda, PSIR Rembang meliburkan tim, meski sesekali mereka tetap menggelar latihan. Sebelum ada penundaan Laskar Dampo Awang akan melangsungkan pertandingan melawan tuan rumah Safin FC. Pati.

Namun ketika akan bertanding surat perintah penghentian sementara Liga 3 Jawa Tengah turun saat pertandingan tinggal menghitung jam. Akhirnya pemain harus kembali ke Rembang karena Liga 3 Jateng dihentikan sementara.

Saat disinggung mengenai kapan Liga 3 kembali diputar, Ketua Umum PSIR itu menyebut belum ada informasi yang pasti. Tetapi pihaknya akan sabar menunggu kabar dari operator Liga Jawa Tengah.(Asmui/Msd)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like

PLN siap menyala selama Ramadhan, Bupati: Keluhannya tidak mati saja

REMBANG – Perusahaan Listrik Negara (PLN) pastikan saat Ramadhan, tidak ada pemadaman…

Jamaah umrah dari Rembang, ditunda keberangkatannya

SLUKE – Jamaah Umrah asal Rembang, yang sempat terlantar di Bandara Yogyakarta…

Desa di Kaliori tidak masuk kategori Kemiskinan Ekstrim

KALIORI – 23 desa di wilayah Kecamatan Kaliori, tidak masuk desa binaan…