Komisi Nasional Disabilitas (KND) memberikan tanggapan usai Obor PeSONas singgah di pantai Karangjahe dan hutan Mangrove di Kecamatan Rembang, Kamis (6/1/2022). Catatan yang berbeda diberikan terhadap dua destinasi pantai tersebut.
Anggota KND Fatimah Asri Mutmainnah yang akrab disapa Teh Aci mengatakan pantai Karangjahe terbilang pantai yang ramah disabilitas.
“Tekstur pasirnya ini tidak membuat roda kursi roda dan tongkat ambles. Jalannya juga yang kursi roda akses aja, tidak melewati tangga atau undak- undak seperti di pasir putih jogja, ini bagus, ” tuturnya.
Sedangkan ketika di hutan Mangrove ” Jembatan Merah ” masih perlu ada perbaikan atau penambahan fasilitas. Catatan yang perlu diperbaiki diantaranya jalannya belum akses dengan kursi roda, kemudian jembatannya belum dilengkapi pagar pembatas dikanan kiri.
“Tolong dipikirkan kalau itu dilewati seseorang yang memakai kursi roda apakah jalannya sudah akses ? gitu. Kemudian apakah itu ramah anak ketika tidak ada pegangan kanan kiri ? Karena itu bisa membuat anak , kalau orang tuanya “meleng” anak bisa jatuh, ” terangnya.
Catatan itu sudah disampaikan kepada pengelola dan kepala dinas pariwisata yang baru Pak Mutaqin. Catatan yang dibuat oleh KND dikatakan menjadi masukan agar pelayanan di destinasi wisata hutan mangrove agar lebih baik lagi.
Dirinya sudah berkali- kali menyampaikan tentang pentingnya destinasi wisata yang ramah disabilitas kepada Departemen Pariwisata, bahw ini kalau dimaksimalkan potensinya bisa menyerap wisawatan domestik , bahkan juga turis asing.
Teh Aci menyebut angka turis untuk difabel atau lansia di dunia sampai 34 persen. Maka jika mampu dimaksimalkan potensi menambah devisa cukup besar.(Mifta)
