Kandang ternak milik Rasdi, warga RT 4 RW 5 Desa Meteseh, Kecamatan Kaliori, terbakar pada Sabtu malam (25/3) sekitar pukul 19.30 WIB, mengakibatkan 1 ekor ternak berupa sapi mati terbakar.

Kejadian tersebut membuat geger warga yang sedang menjalankan shalat tarawih di mushala wilayah setempat.

Diduga api berasal dari bediang yang dinyalakan Rasdi untuk menjaga sapi agar tidak digigit nyamuk.

Salah satu tetangga korban, Mudah mengatakan peristiwa tersebut pertama kali diketahui oleh salah seorang tetangga. Sedangkan Rasdi sedang tidur di rumah bagian depan yang terpisah dari kandang. Sedangkan istrinya menjalankan ibadah tarawih di mushala.

“Itu pertama kali tetangga yang tau. Kalau Pak Rasdi itu tidur di rumah depan terpisah dari kandang. Ditambah orangnya itu tuna rungu jadi gak dengar ada kejadian,” katanya.

Di dalam kandang tersebut terdapat tiga ekor sapi dan dua ekor kambing. Bersama-sama warga, pemilik bangunan berupaya memadamkan api, dan menyelamatkan ternak yang terjebak di dalamnya.

Dua ekor sapi dan kambing berhasil diselamatkan oleh warga dengan cara memotong tali. Sedangkan satu sapi tak berhasil selamat karena sudah terjebak api.

Akibat kejadian ini Rasdi mengalami kerugian jutaan rupiah karena seekor sapi jantan mati terpanggang, serta bangunan kandang yang terbakar.(Asmui/Msd)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like

Gus Wabup : Rembang Jadi Etalase NU

Wakil Bupati Rembang H M Hanies Cholil Barro’ (Gus Hanies) meminta kader…

Wabup Minta Sekretariat DPRD Optimalkan Publikasi Kerja Anggota Dewan

Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Rembang mempunyai tugas besar untuk mengatasi…

Drupoh, Tradisi Unik Saat Panen Duku Woro

Desa Woro Kecamatan Kragan terkenal dengan buah dukunya atau masyarakat biasa menyebutnya…

Gus Hanies: Bangunan Gedung Harus Ramah Difabel

Pemerintah Kabupaten Rembang berupaya membuat akses ramah difabel saat membangun gedung. Hal…