SARANG – Jenazah Jauhari Ghoni (12), santri Ponpes Al-Anwar 2 Sarang, asal Desa Leran, Kecamatan Sluke, Rembang terseret ombak pada hari Jumat 30 September 2022 kemarin, di pantai Desa Kalipang Sarang saat mandi, berhasil ditemukan.

Korban ditemukan pada hari Sabtu sekira pukul 3.10 dini hari dalam kondisi sudah meninggal dunia.

Lokasi penemuan jenazah di kawasan laut masuk Desa Kebloran Kecamatan Kragan Rembang.

Dari titik pertama kali tenggelam, korban terseret dan terbawa arus ke arah barat sejauh beberapa kilometer.

Kepala Seksi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Rembang, Bambang menyatakan, atas musibah ini pihak keluarga korban ikhlas dan menerimanya.

“Jenazah korban sudah ditemukan di laut turut wilayah Desa Kebloran, Kragan pukul 03.10 WIB. Keluarga sudah menerimakan atas musibah tersebut dan sepakat jenazah dimakamkan oleh pihak Pondok Al Anwar 2 Sarang,” terang Bambang.

Ia menambahkan, saat berenang korban diduga tidak kuat melawan derasnya arus laut.

Saat mandi itulah dua korban tenggelam dan berusaha menyelamatkan diri. Melihat temannya tenggelam, santri lainnya berusaha menolong.

Korban Faza Ubaidillah berhasil diselamatkan rekannya. Namun, korban atas nama Jauhari Ghoni tidak berhasil diselamatkan dan keberadaannya tidak diketahui lagi.

Pencarian melibatkan sejumlah pihak terkait. 2 perahu karet dikerahkan untuk melakuan pencarian. (Asmui)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like

PLN siap menyala selama Ramadhan, Bupati: Keluhannya tidak mati saja

REMBANG – Perusahaan Listrik Negara (PLN) pastikan saat Ramadhan, tidak ada pemadaman…

Jamaah umrah dari Rembang, ditunda keberangkatannya

SLUKE – Jamaah Umrah asal Rembang, yang sempat terlantar di Bandara Yogyakarta…

Desa di Kaliori tidak masuk kategori Kemiskinan Ekstrim

KALIORI – 23 desa di wilayah Kecamatan Kaliori, tidak masuk desa binaan…