SUMBER – Pertanian di Kecamatan Sumber, harus dilestarikan. Hal itu disampaikan oleh Bupati Rembang, Abdul Hafidz, saat kegiatan peresmian gedung Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) dan Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan), pada hari Rabu (7/12).
Bupati mengatakan perlunya pelestarian di Kecamatan Sumber, karena sudah dibangunnya gedung BPP dengan Puskeswan yang lokasinya berdekatan.
“Kenapa harus pangan dan hewan? Karena ini harus satu paket yang tidak dapat dipisahkan antara pertanian dan peternakan. Apalagi petani tradisional, rata-rata sapine dikeki mangan saka limbah pertanian,” imbuhnya.
Hafidz menjelaskan perlunya Kecamatan Sumber maju dengan pertaniannya. Karena menurut Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW), kecamatan di pojok barat itu tidak bisa digunakan untuk lokasi industri. Terlebih potensi pertaniannya cukup tinggi, ada 2.800 hektar sawah dan 2.500 hektar tegalan.
Pejabat asal Pamotan berharap agar Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) bisa memberikan solusi bagi petani. Bahkan jangan sampai ada kalimat PPL tidak pernah kumpul dengan kelompok tani / kelompok ternak atau PPL lebih pintar petani.
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan (Dintanpan) Kabupaten Rembang, Agus Iwan Haswanto mengakui Kecamatan Sumber sangat murah pangan. Sehingga pantas bila Sumber, harus dimajukan pertaniannya. Pasalnya, ketika digelar pasar murah sembako, antusias masyarakat kurang.
“Di bazar, kami menawarkan berbagai bahan pokok, kepada masyarakat Sumber. Ternyata kurang begitu laku. Justru indikasi bagus. Pangan ternyata murah di Sumber. Kami tawari harga beras, bawang dan lain sebagainya, ternyata masih dianggap murah di sini” ujarnya.
Camat Sumber, Wijayanti mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Rembang, atas dibangunnya gedung BPP dan Puskeswan semoga bisa sebagai wadah pusat koordinasi bidang pertanian, pusat belajar serta pusat konsultasi masyarakat petani / peternak di Kecamatan Sumber.
“Ke depan petani/ peternak bisa terus meningkatkan budidayanya dan peternakannya,” harapnya
Gedung BPP dan Puskeswan Sumber, menempati lahan bekas terminal Sumber.(Masudi/CBFM)