REMBANG – Maraknya alat peraga sosialisasi (APS), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Rembang melakukan koordinasi dengan partai politik agar tetap memedomani aturan bersosialisasi yang benar dengan pemasangan alat peraga.

Ketua Bawaslu Kabupaten Rembang, Totok Suparyanto menyebut pihaknya menjumpai sejumlah APS peserta pemilu yang dipasang tidak pada tempatnya, dan sebagian APS diduga mengandung unsur ajakan untuk mencoblos.

“Ada di Kecamatan Bulu, Sulang,dan Kecamatan Kaliori juga ada,” kata Totok.

Lebih lanjut ia menyebut sejumlah parpol sudah melepas semua alat peraga yang dipasang. Sedangkan parpol lain juga ada yang memilih opsi untuk menutup kalimat yang dilarang, karena mereka sudah terlanjur memasang dengan jumlah yang cukup banyak.

“Ada yang sudah terlanjur pasang banyak kita minta menutup kalimat ajakan itu dengan lakban,” bebernya.

Totok menyebut di dalam PKPU setiap bakal calon peserta pemilu boleh bersosialisasi, tetapi tidak boleh mengajak mencoblos. Tetapi Bawaslu tidak memiliki kewenangan untuk melakukan penindakan karena di dalam PKPU tidak mengatur sanksi bagi pelaku kampanya sebelum waktunya.

“Kita cermati lagi PKPU tidak mengatur sanksinya tidak diatur,” jelasnya.

Totok menyebut saat ini memang masih jauh untuk berkampanye. Karena Komisi Pemilihan Umum (KPU) juga belum menetapkan peserta Pemilu.

Hanya saja pihaknya senantiasa mengingatkan kepada partai politik untuk tetap memedomani aturan alat peraga sosialisasi, dan pemasangannya di tempat umum yang diperbolehkan.

Sesuai dengan Peraturan Bupati Rembang Nomor 14 Tahun 2023, tentang PEDOMAN PEMASANGAN ATRIBUT ORGANISASI KEMASYARAKATAN, ATRIBUT PARTAI POLITIK DAN ALAT PERAGA KAMPANYE DI TEMPAT UMUM.

Parpol dilarang memasang atribut, atau alat peraga, serta simbol di tempat ibadah, pendidikan, dan gedung pemerintahan dan sebagainya. (Asmui/Msd/CBFM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like

Gus Wabup : Rembang Jadi Etalase NU

Wakil Bupati Rembang H M Hanies Cholil Barro’ (Gus Hanies) meminta kader…

Wabup Minta Sekretariat DPRD Optimalkan Publikasi Kerja Anggota Dewan

Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Rembang mempunyai tugas besar untuk mengatasi…

Drupoh, Tradisi Unik Saat Panen Duku Woro

Desa Woro Kecamatan Kragan terkenal dengan buah dukunya atau masyarakat biasa menyebutnya…

Gus Hanies: Bangunan Gedung Harus Ramah Difabel

Pemerintah Kabupaten Rembang berupaya membuat akses ramah difabel saat membangun gedung. Hal…