Bagi yang menjalani puasa sunah Senin dan Kamis, dapat coba untuk berbuka puasa di tempat yang satu ini karena dijamin gratis. Tempat makan tersebut bernama Kedai Kongkow yang beralamatkan di Jl. Pemuda, Kelurahan Leteh Dukuh Kedungdoro Kecamatan Rembang atau lebih tepatnya Samping Kantor Samsat Rembang masuk 20 meter ke arah timur.
Pemilik kedai kongkow, Angga, Senin (21/2) menyampaikan program makan gratis bagi yang menjalankan puasa sunah Senin Kamis sudah ia mulai promosikan sejak 2017. Namun pada saat itu programnya hanya gratis minum saja.
Setahun setelahnya, lanjut Angga, program tersebut tidak hanya memberi gratis minum saja namun juga gratis makan. Selain itu, bagi yang sudah membaca surat Al Kahfi di hari Jumat juga bisa mendapatkan seporsi makanan dan minuman. Dirinya mengaku, program ini merupakan upaya mengajak masyarakat untuk membudayakan puasa Senin Kamis dan membaca surat Al Kahfi .
Menurutnya, selain melatih hawa nafsu, puasa Senin Kamis juga baik bagi kesehatan. Sementara untuk bacaan surat Al Kahfi salah satu manfaatnya yaitu dapat diampuni dosa antara dua Jumat dan terhindar fitnah dajjal.
“Istilahnya ingin mengajak orang-orang untuk membudayakan puasa Senin Kamis atau membudayakan hari Jumat membaca surat Al Kahfi,” terangnya.
Tidak Ada Syarat Khusus
Bagi yang ingin mendapat makan dan minum gratis, lanjut Angga, tidak ada syarat-syarat khusus. Cukup menginformasikan kepada kasir jika pada saat itu sedang berpuasa Senin Kamis dan ingin berbuka di Kedai Kongkow.
Bahkan untuk yang membaca surat Al Kahfi, pengunjung tidak perlu membacanya ketika di Kedai Kongkow. Cukup membacanya dari rumah kemudian datang ke Kedai Kongkow dan memberi informasi kepada kasir jika sudah membaca surat Al Khafi di rumah.
“Misal niatnya berbohong ya tidak masalah sih, itu kan urusan dia sama yang di atas. Cuma niatnya ya itu tadi, mengajak agar membudayakan membaca surat Al Kahfi setiap hari Jumat bagi yang muslim,” imbuhnya.
Sejak program makan dan minum gratis itu dirilis, kata dia, sudah ada ratusan orang yang memanfaatkannya. Kebanyakan datang dari kalangan pelajar hingga anak dewasa.
