REMBANG – Sudah sepekan terakhir warga di Kabupaten Rembang merasakan cuaca cukup panas. Bahkan sebagian warga sudah melakukan eksperimen dengan menggoreng kerupuk hanya dengn mengandalkan panas sinar matahari.
Kejadian berikutnya yang diduga dipicu akibat cuaca panas ialah kebakaran sebuah gudang penyimpanan garam di tepi jalan Pantura wilayah Desa Dresi Kulon, Kecamatan Kaliori, Jum’at siang (28/4) lalu.
Api berkobar cepat sekitar pukul 11.30 waktu setempat. Belum diketahui secara pasti apa penyebab kebakaran tersebut, namun diduga ada sangkutpautnya dengan cuaca panas sepekan terakhir.
Wakil Bupati Rembang, M Hanies Cholil Barro sempat menyampaikan himbauan kepada masyarakat Kota Garam untuk mewaspadai cuaca buruk. Dalam hal ini gelombang panas, yang dapat memicu banjir rob.
“Soal cuaca ekstrim ini selain panas yang menyengat, juga ada banjir rob. Ini musti hati-hati untuk warga yang ada di Kabupaten Rembang. Bukan untuk warga pesisir saja,” bebernya.
Sementara itu Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Rembang, Bambang Budi Suharto menyebut suhu panas di atas 30 derajat celsius masih berpotensi terjadi di wilayah Kabupaten Rembang.
Untuk itu BPBD mengingatkan masyarakat setempat untuk waspada. Adapun hal-hal yang untuk dihindari warga ialah, jangan membuang puntung rokok atau membakar sampah sembarangan, apalagi ditinggal begitu saja. Karena dikhawatirkan akan memicu api. (Asmui/Msd)