LASEM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang, telah berupaya untuk menciptakan infrastruktur yang memadai, representatif untuk membantu mengemban tugas-tugas Aparatur Kesehatan. Sehingga tempat layanan kesehatan, di Kabupaten Rembang, selalu diperbaiki.
Bupati Rembang, Abdul Hafidz, pada saat kegiatan di Lantai 4 Kantor Bupati Rembang, Hari Jum’at (19/8), mengatakan semua layanan kesehatan baik rumah sakit maupun Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) telah dibuat representatif. Namun masih ada 1 Puskesmas yang masih tertinggal. Sehingga pihaknya, mengupayakan perbaikan Puskesmas Lasem, pada tahun 2023 nanti.
“Kami masih ada PR 1, Puskesmas Lasem. Mustinya tahun ini, sudah selesai yang sudah kami rancang untuk menata fisiknya. Tetapi sampai saat ini, belum tertata, Imbuhnya.
Hafidz mengungkapkan sejak dirinya mulai memimpin dari tahun 2016, sudah banyak yang dilakukan perbaikan-perbaikan terhadap Puskesmas. Tidak hanya perbaikan fisik, tetapi perbaikan sarana-prasarana dan Sumber Daya Manusianya.
Bahkan dari sistem kerja Bupati terus berupaya, supaya pelayanan kesehatan, menjadi pelayanan yang diharapkan masyarakat.
Pihaknya merasa sedih dengan masih adanya tugas besar untuk menurunkan tingginya angka kematian bayi, penyakit-penyakit langka di kota garam juga ada seperti TBC.
“Untuk kasus Angka Kematian Ibu melahirkan sudah mulai menurun. Namun perlu diupayakan agar nol kasus,” Pungkasnya.(Masudi)