Upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang mempercantik wilayah kota di Kabupaten Rembang, sudah mulai nampak. Beberapa taman kota yang menjadi ruang terbuka hijau (RTH) di rombak dan dipercantik dengan desain-desain yang menarik.

Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup DLH Rembang, Taufiq Darmawan, Rabu (9/11) menyampaikan RTH sebenarnya terbagi menjadi 2 kategori. Meliputi RTH publik dan RTH privat atau pribadi.

Secara regulasi, lanjut dia, Pemkab Rembang harus menyediakan 20 persen untuk RTH publik. Sementara RTH privat seperti di taman sekolah, taman dinas, dan taman lainnya yang sifatnya dibuat sendiri minimal tersedia 10 persen.

“Memang tugas pemerintah setidaknya kita harus menyediakan 20 persen ruang terbuka hijau publik. Sementara dalam hitungan kita saat ini baru 12 persen ruang terbuka hijau publik untuk wilayah kota Rembang,” kata dia.

Disinggung terkait penambahan RTH dipastikannya akan selalu ada. Namun saat ini Pemkab Rembang melalui DLH sedang fokus untuk menata dan memperbaiki kualitas dan fungsi RTH publik yang tersedia saat ini.

Disebutkannya ada 10 titik RTH yang sedang ditata dan diperbaiki untuk wilayah kecamatan kota. 10 titik tersebut menjadi fokus penataan Pemkab Rembang di tahun 2022 ini.

“Pada tahun ini kan kita memperbaiki spot-spot taman yang ada di Kabupaten Rembang supaya lebih menarik dan secara fungsi bisa dimanfaatkan oleh masyarakat. Ada 10 spot yang menjadi konsentrasi Pemkab Rembang untuk tahun 2022,” bebernya.

Penataan RTH publik menurutnya butuh ditata secara berkelanjutan dan membutuhkan anggaran yang tidak sedikit. Untuk penataan 10 titik RTH publik saja menghabiskan anggaran hampir mencapai Rp. 2 miliar.

Sementara dalam segi perawatan, Taufiq berharap ada alokasi anggaran yang cukup pada tahun 2023 untuk merawat tanaman di RTH, ketika sudah selesai ditata semua. Pasalnya, pada tahun 2022 ini, untuk perawatan tanaman hanya dianggarkan Rp. 200 juta.(Dari Rembang Rendy Teguh Wibowo melaporkan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like

Gus Wabup : Rembang Jadi Etalase NU

Wakil Bupati Rembang H M Hanies Cholil Barro’ (Gus Hanies) meminta kader…

Wabup Minta Sekretariat DPRD Optimalkan Publikasi Kerja Anggota Dewan

Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Rembang mempunyai tugas besar untuk mengatasi…

Drupoh, Tradisi Unik Saat Panen Duku Woro

Desa Woro Kecamatan Kragan terkenal dengan buah dukunya atau masyarakat biasa menyebutnya…

Gus Hanies: Bangunan Gedung Harus Ramah Difabel

Pemerintah Kabupaten Rembang berupaya membuat akses ramah difabel saat membangun gedung. Hal…